Apa Itu Khajla?
Khajla adalah salah satu makanan tradisional yang berasal dari wilayah Asia Selatan, terutama populer di Pakistan dan India. Hidangan ini biasanya dikonsumsi saat sahur di bulan Ramadan karena memberikan energi yang cukup untuk menjalani puasa sepanjang hari. Teksturnya ringan dan renyah, terbuat dari adonan tepung yang digoreng hingga garing dan berlapis-lapis, mirip seperti pastry.
Khajla sering kali disajikan bersama susu panas atau teh manis. Karena ringan dan mudah dicerna, makanan ini menjadi favorit banyak orang yang ingin sesuatu yang cepat namun mengenyangkan di pagi buta sebelum fajar.
Asal Usul dan Makna Khajla
Khajla memiliki akar sejarah yang panjang dalam tradisi kuliner Muslim di anak benua India. Makanan ini dulunya merupakan bagian dari hidangan kerajaan Mughal, yang sangat menghargai makanan berlapis dan penuh detail. Seiring waktu, Khajla menjadi lebih umum dan kini banyak dibuat serta dijual secara massal selama bulan Ramadan.
Selain sebagai makanan sahur, Khajla juga memiliki nilai budaya yang kuat karena identik dengan kebersamaan dan persiapan menjelang puasa. Di beberapa keluarga, membuat Khajla menjadi bagian dari tradisi tahunan yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Cara Membuat Khajla
Bahan-Bahan:
Tepung terigu (maida)
Air secukupnya
Minyak atau ghee (mentega jernih)
Sedikit garam
Minyak goreng
Langkah Pembuatan:
Campur tepung dengan garam dan air, uleni hingga kalis dan elastis.
Bagi adonan menjadi beberapa bagian kecil dan pipihkan sangat tipis.
Olesi setiap lembar adonan dengan ghee, tumpuk, lalu gulung dan pipihkan kembali agar membentuk lapisan.
Goreng dalam minyak panas hingga kuning keemasan dan renyah.
Tiriskan dan sajikan. Bisa disantap dengan susu panas atau dicelupkan ke teh manis.
Beberapa variasi modern menambahkan taburan gula bubuk, sirup, atau isian manis di dalam gulungan Khajla untuk variasi rasa.