Lasagna adalah salah satu hidangan pasta yang paling ikonik dari Italia. Dikenal dengan lapisan-lapisan pasta yang empuk, saus daging atau sayuran yang kaya rasa, serta lapisan keju yang meleleh, lasagna selalu menjadi pilihan utama di berbagai acara makan. Makanan ini bukan hanya menggugah selera, tetapi juga memanjakan lidah dengan berbagai kombinasi rasa yang nikmat. Artikel ini akan membahas tentang lasagna, asal-usulnya, cara membuatnya, dan variasi resep yang bisa dicoba.
Sejarah Lasagna
Lasagna memiliki sejarah panjang yang bermula dari zaman kuno di Italia. Hidangan ini berasal dari kata “Laganon,” yang merujuk pada lapisan pasta datar yang digunakan dalam masakan Yunani kuno. Pada abad pertengahan, orang Italia mulai mengadaptasi resep ini dengan menambahkan saus, daging, dan bahan-bahan lainnya. Namun, lasagna yang kita kenal sekarang baru berkembang pada abad ke-18 di Italia, dengan lasagna versi modern yang menggunakan lapisan pasta, saus bechamel (saus putih), dan saus daging yang kaya rasa.
Lasagna pertama kali dipopulerkan di wilayah Emilia-Romagna, tetapi saat ini, hidangan ini telah menjadi bagian dari masakan tradisional Italia yang dikenal di seluruh dunia. Variasi lasagna pun beragam, tergantung pada daerah asalnya. Di Italia, ada banyak versi lasagna, dari yang menggunakan daging sapi, babi, atau bahkan sayuran dan keju.
Cara Membuat Lasagna yang Lezat
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- 12 lembar pasta lasagna (bisa menggunakan pasta lasagna siap pakai atau rebus sendiri)
- 500 gram daging sapi giling
- 1 buah bawang bombay, cincang halus
- 2 siung bawang putih, cincang halus
- 400 gram saus tomat (atau 2 kaleng tomat hancur)
- 1 sendok teh oregano kering
- 1 sendok teh basil kering
- 1 sendok teh garam
- 1 sendok teh merica
- 250 gram keju ricotta
- 200 gram keju mozzarella, parut
- 100 gram keju parmesan, parut
- 2 sendok makan minyak zaitun
Cara Membuat Lasagna:
- Menyiapkan Saus Daging
Panaskan minyak zaitun dalam wajan besar. Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum. Masukkan daging sapi giling dan masak hingga berubah warna. Tambahkan saus tomat, oregano, basil, garam, dan merica. Aduk rata dan masak selama 15-20 menit hingga saus sedikit mengental. Angkat dan sisihkan. - Menyiapkan Lapisan Keju
Dalam mangkuk, campurkan keju ricotta dengan sebagian besar keju mozzarella dan parmesan. Aduk hingga rata. Sisakan sedikit keju mozzarella dan parmesan untuk taburan di atas lasagna nanti. - Menyiapkan Pasta Lasagna
Jika menggunakan pasta lasagna kering, rebus pasta dalam air mendidih selama 8-10 menit hingga al dente, lalu tiriskan dan sisihkan. Jika menggunakan lasagna siap pakai, ikuti petunjuk pada kemasan. - Menyusun Lasagna
Olesi loyang dengan sedikit minyak atau mentega. Mulailah dengan meletakkan lapisan pasta lasagna di dasar loyang. Tambahkan saus daging di atasnya, kemudian lapisan keju ricotta, dan pasta lagi di atasnya. Ulangi proses ini hingga semua bahan habis. Pastikan lapisan terakhir adalah pasta, kemudian taburkan sisa keju mozzarella dan parmesan di atasnya. - Memanggang Lasagna
Panggang lasagna dalam oven yang sudah dipanaskan pada suhu 180°C selama 30-40 menit, atau hingga keju di atasnya meleleh dan berwarna keemasan. Biarkan lasagna dingin selama beberapa menit sebelum dipotong dan disajikan.
Variasi Lasagna
Lasagna dapat disesuaikan dengan berbagai bahan sesuai selera. Beberapa variasi lasagna yang populer antara lain:
- Lasagna Vegetarian: Gunakan sayuran seperti zucchini, terong, bayam, dan jamur sebagai pengganti daging. Tambahkan saus bechamel dan keju ricotta untuk rasa yang kaya.
- Lasagna Seafood: Ganti daging dengan udang, ikan, atau campuran seafood lainnya, dan tambahkan saus putih yang lembut.
- Lasagna Ayam: Gunakan ayam suwir sebagai pengganti daging sapi untuk varian yang lebih ringan dan lebih sehat.
Manfaat Lasagna
Meskipun lasagna sering dianggap sebagai makanan berat, hidangan ini juga bisa memberikan manfaat gizi tertentu jika disiapkan dengan bahan-bahan yang sehat. Berikut adalah beberapa manfaat dari lasagna:
1. Sumber Protein yang Baik
Lasagna mengandung protein tinggi, terutama dari daging sapi, ayam, atau keju. Protein sangat penting untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh serta mendukung fungsi otot.
2. Kaya Akan Vitamin dan Mineral
Dengan menambahkan sayuran dalam lasagna, seperti bayam atau tomat, hidangan ini menjadi sumber vitamin A, C, dan K yang baik. Tomat, misalnya, mengandung likopen, antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan jantung.
3. Memberikan Energi
Karbohidrat dalam pasta lasagna memberikan energi yang dibutuhkan tubuh untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Ditambah dengan protein dari keju dan daging, lasagna menjadi hidangan yang memberi rasa kenyang lebih lama.