Teriyaki adalah salah satu hidangan ikonik dari Jepang yang terkenal dengan rasa manis dan gurih yang khas.
Proses memasaknya yang menggunakan teknik memanggang atau memanggang di atas api membuat hidangan ini sangat menggugah selera.
Kata “teriyaki” berasal dari dua kata dalam bahasa Jepang, yaitu “teri,” yang berarti kilau atau mengkilap, dan “yaki,” yang berarti memanggang atau memanggang.
Gabungan keduanya merujuk pada hidangan yang dipanggang dengan saus yang berkilau dan memikat.
Sejarah dan Asal Usul Teriyaki
Hidangan teriyaki sudah ada sejak abad ke-17 di Jepang dan menjadi salah satu metode memasak yang sangat digemari.
Pada mulanya, teriyaki merupakan teknik memasak yang menggunakan saus manis berbahan dasar kecap, mirin (anggur beras manis), dan gula.
Saus ini digunakan untuk melapisi daging yang dipanggang atau dibakar.
Daging yang paling sering digunakan dalam hidangan teriyaki adalah ayam, ikan, dan daging sapi. Proses memasaknya dapat dilakukan dengan memanggang daging di atas api langsung atau menggunakan panggangan, menciptakan lapisan saus yang mengkilap dan memberikan rasa yang khas.
Hidangan teriyaki mulai dikenal di luar Jepang pada abad ke-20, ketika banyak restoran Jepang di Amerika Serikat mulai menyajikan hidangan ini.
Seiring berjalannya waktu, teriyaki berkembang menjadi salah satu hidangan yang paling dikenal di dunia, dengan variasi penyajian yang semakin beragam.
Bahan dan Proses Pembuatan Teriyaki
Saus Teriyaki: Kunci Keberhasilan Hidangan
Salah satu komponen utama dari teriyaki adalah saus teriyaki itu sendiri. Saus ini terbuat dari bahan-bahan sederhana, seperti kecap asin, mirin, gula, dan kadang-kadang sake (minuman beralkohol Jepang).
Perpaduan bahan-bahan ini menghasilkan saus dengan rasa yang manis, gurih, dan sedikit asam, yang memberikan rasa yang unik pada hidangan.
Proses pembuatan saus teriyaki dimulai dengan mencampurkan kecap, mirin, gula, dan bahan lainnya dalam jumlah yang pas.
Campuran ini kemudian dipanaskan di atas api hingga gula larut dan saus menjadi kental. Beberapa variasi saus teriyaki menggunakan tambahan bahan seperti bawang putih, jahe, atau cuka untuk menambah kompleksitas rasa.
Teknik Memasak Teriyaki
Proses memasak teriyaki melibatkan pemanggangan daging yang telah dilapisi dengan saus teriyaki. Daging seperti ayam, ikan, atau daging sapi dipotong dalam ukuran yang sesuai dan direndam dalam saus teriyaki selama beberapa waktu agar rasa saus meresap dengan baik.
Setelah itu, daging dipanggang atau dibakar di atas api, dan selama proses memasak, saus teriyaki sering kali disikatkan lagi di atas daging untuk memberikan lapisan rasa yang lebih kental.
Saus teriyaki yang dipanggang bersama daging akan mengental dan menciptakan lapisan kilau yang menggugah selera.
Daging yang dimasak dengan cara ini akan menghasilkan rasa manis, gurih, dan sedikit karamelisasi, yang menjadi ciri khas dari hidangan teriyaki.
Penyajian Teriyaki
Teriyaki biasanya disajikan dengan nasi putih sebagai pelengkap, tetapi juga bisa dipadukan dengan sayuran seperti brokoli, wortel, atau bayam.
Di Jepang, hidangan teriyaki sering disajikan sebagai bagian dari menu set atau bento box, bersama dengan lauk lainnya seperti miso sup dan acar.
Selain itu, teriyaki juga bisa disajikan dalam bentuk sandwich atau burger di restoran yang mengadopsi gaya masakan Barat, menciptakan variasi baru dari hidangan tradisional ini.
Variasi Teriyaki di Seluruh Dunia
Teriyaki di Amerika Serikat
Di luar Jepang, terutama di Amerika Serikat, teriyaki menjadi sangat populer dan sering kali diadaptasi sesuai dengan selera lokal.
Salah satu contoh paling terkenal adalah “teriyaki chicken” yang menjadi hidangan favorit di banyak restoran Jepang di seluruh dunia.
Di Amerika, ayam teriyaki sering disajikan dalam bentuk fillet ayam yang dipanggang, dengan saus teriyaki yang melimpah di atasnya.
Beberapa variasi teriyaki di luar Jepang juga mencakup penggunaan bahan tambahan seperti nanas atau saus sambal untuk memberikan sentuhan rasa yang lebih eksotis.
Teriyaki di Negara Lain
Teriyaki juga telah menyebar ke berbagai negara dan menjadi bagian dari masakan fusion. Di negara-negara seperti Indonesia dan Korea, teriyaki sering kali disesuaikan dengan bahan dan bumbu lokal, seperti menambahkan cabai atau kecap manis, menciptakan rasa yang lebih kaya dan pedas.
